FAKTOR PENYEBAB DUPLIKASI NOMOR REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM BUNDA SIDOARJO

Salsabila, Jihan Yasmin (2022) FAKTOR PENYEBAB DUPLIKASI NOMOR REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM BUNDA SIDOARJO. Diploma thesis, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya.

	Text COVER.pdf Download (105kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (11kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (58kB)
	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (30kB)
	Text BAB III KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Download (13kB)
	Text BAB VI PENUTUP.pdf Download (13kB)

Abstract

Salah satu pelayanan dalam penyelenggaraan rekam medis adalah penomoran rekam medis. Penomoran rekam medis memiliki kegunaan yang penting yaitu untuk membedakan antara berkas rekam medis pasien satu dengan pasien yang lainnya. Duplikasi nomor rekam medis masih sering terjadi di berbagai fasilitas pelayanan salah satunya yaitu di Rumah Sakit. Duplikasi diartikan dengan pengulangan dua sampai tiga atau bahkan lebih pencatatan nomor rekam medis pasien dengan nomor yang berbeda. Berdasarkan observasi yang dilakukan, ditemukan nomor rekam medis duplikasi sebanyak 11 nomor rekam medis pada tanggal 1 April - 27 April 2022. Penelitian ini untuk mengidentifikasi jumlah duplikasi nomor rekam medis dan faktor penyebab duplikasi nomor rekam medis di Rumah Sakit Umum Bunda Sidoarjo. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode observasi, kuesioner dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa duplikasi di Rumah Sakit Umum Bunda Sidoarjo dari 254 nomor rekam medis yang dijadikan sampel terdapat 19 nomor rekam medis dengan nomor duplikasi (7,4%) dan 235 nomor rekam medis tidak duplikasi (92,6%). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu sistem penomoran yang digunakan di Rumah Sakit Umum Bunda Sidoarjo adalah Unit Numbering System, faktor penyebab dari duplikasi nomor rekam medis di Rumah Sakit Umum Bunda Sidoarjo antara lain, penulisan ejaan nama pasien, pasien tidak mengaku atau bahkan lupa jika pernah mendaftar pada pengobatan sebelumnya, pengetahuan dan pemahaman petugas pendaftaran (Front Office), pelaksanaan SPO Pendaftaran yang belum terlaksana secara optimal, pengaplikasian buku register belum diterapkan, tracer pada ruang filling tidak tersedia, kurangnya rak penyimpanan pada ruang filling dan jarak antara ruang filling dan ruang distribusi jauh. Kata Kunci : Duplikasi, Rekam Medis, Rumah Sakit, Penomoran

Actions (login required)

View Item