PENGARUH NILAI PELATIHAN BASIC TRAUMA CARDIAC LIFE SUPPORT, USIA, MASA KERJA, JENJANG KARIR, DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA PERAWAT IGD DI RSUD HAJI PROVINSI JAWA TIMUR SURABAYA

Anugra, Mirna (2023) PENGARUH NILAI PELATIHAN BASIC TRAUMA CARDIAC LIFE SUPPORT, USIA, MASA KERJA, JENJANG KARIR, DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA PERAWAT IGD DI RSUD HAJI PROVINSI JAWA TIMUR SURABAYA. Undergraduate thesis, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya.

	Text COVER.pdf Download (807kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (151kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (289kB)
	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (324kB)
	Text BAB III KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Download (165kB)
	Text BAB VI PENUTUP.pdf Download (148kB)

Abstract

Pada tahun 2022 terdapat sebesar 15,6% perawat IGD RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya yang tidak lolos pelatihan basic trauma cardiac life support dengan standart 100%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh nilai pelatihan basic trauma cardiac life support, usia, masa kerja, jenjang karir, dan tingkat pendidikan terhadap kinerja perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya. Metode penelitian ini menggunakan kuesioner dengan total sampling 33 responden perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya, dengan jenis penelitian kuantitatif dan rancangan penelitian berupa desain cross sectional. Hasil penelitian ini meliputi analisis deskriptif, uji regresi logistik berganda, dan crosstab. Dimana hasil analisis datanya menunjukkan bahwa nilai pelatihan basic trauma cardiac life support berpengaruh terhadap kinerja perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya (0,038 < 0,05). Sedangkan variabel usia, masa kerja, jenjang karir, dan tingkat pendidikan tidak berpengaruh terhadap kinerja perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya. Dari hasil penelitian ini, terdapat kesimpulan perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya yang memiliki usia lebih dari 50 tahun belum tentu kinerjanya buruk begitupun dengan masa kerja, perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya yang memiliki masa kerja kurang dari 5 tahun, belum tentu pula kinerja yang dimiliki tidak bagus. Saran yang perlu dipertimbangkan oleh RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya yaitu perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD Haji Provinsi Jawa Timur Surabaya yang belum lolos pelatihan basic trauma cardiac life support harus diikutsertakan pelatihan tersebut kembali agar kinerja yang diinginkan dapat tercapai. Keywords : pelatihan, nilai pelatihan basic trauma cardiac life support, usia, masa kerja, jenjang karir, tingkat pendidikan

Actions (login required)

View Item