EVALUASI PELAKSANAAN PENYUSUTAN DAN PEMUSNAHAN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT BERDASARKAN SURAT EDARAN DIRJEN YANMED NO. HK.00.06.1.5.01160 TAHUN 1995 (STUDI LITERATUR)

Mayasari, Juwita (2021) EVALUASI PELAKSANAAN PENYUSUTAN DAN PEMUSNAHAN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT BERDASARKAN SURAT EDARAN DIRJEN YANMED NO. HK.00.06.1.5.01160 TAHUN 1995 (STUDI LITERATUR). Diploma thesis, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya.

	Text COVER.pdf Download (56kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (13kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (110kB)
	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (195kB)
	Text BAB V PENUTUP.pdf Download (9kB)

Abstract

Penyusutan Rekam Medis adalah suatu kegiatan pengurangan arsip rekam medis dengan cara memindahkan berkas Rekam Medis aktif ke inaktif. Pemusnahan Rekam Medis adalah suatu kegiatan penghancuran Rekam Medis yang tidak memiliki nilai guna dan telah habis masa aktifnya. Penyusutan dan pemusnahan Rekam Medis di Rumah Sakit harus mengacu pada Surat Edaran Dirjen Yanmed No. Hk.00.06.1.5.01160 tahun 1995, kemudian direalisasikan di Rumah Sakit melalui Standar Prosedur Operasional (SPO). Namun masih ditemukan Rumah Sakit yang pelaksanaan penyusutan dan pemusnahannya tidak sesuai SPO yang berlaku, misal : pemusnahan kurang dari 5 tahun dari tanggal terakhir pasien berobat; Rumah Sakit masih menyimpan Berkas Rekam Medis (BRM) aktif dan inaktif di dalam satu ruangan sehingga menyulitkan petugas dalam melaksanakan penyusutan dan pemusnahan, serta masih ditemukannya petugas yang belum memahami alur penyusutan dan pemusnahan. Tujuan umum penelitian ini adalah mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusutan dan pemusnahan BRM di Rumah Sakit sesuai dengan Surat Edaran Dirjen Yanmed. Subjek penelitian ini adalah petugas Rekam Medis dan Berkas Rekam Medis. Metode penelitian ini adalah kualitatif dan menggunakan strategi pengumpulan data studi literatur menggunakan 12 jurnal. Hasil penelitian menyatakan bahwa yang mempengaruhi ketidaktepatan pelaksanaan penyusutan dan pemusnahan di Rumah Sakit adalah kualifikasi petugas dan kesesuaian jumah petugas dengan beban kerja (faktor man). Deskripsi SPO penyusutan dan pemusnahan yang kurang lengkap, dan belum dibuatnya jadwal penyusutan arsip (faktor methode). Serta ketersediaan ruang maupun rak penyimpanan khusus BRM inaktif (faktor material) Kata Kunci : Penyusutan dan Pemusnahan, Rekam Medis, Rumah Sakit, SPO

Actions (login required)

View Item