ENABLING DAN RAINCORGING FACTOR DALAM MENDUKUNG KEPATUHAN CUCI TANGAN PETUGAS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT TAHUN 2021 (SKRIPSI LITERATURE REVIEW)

Maulandari, Yulia (2021) ENABLING DAN RAINCORGING FACTOR DALAM MENDUKUNG KEPATUHAN CUCI TANGAN PETUGAS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT TAHUN 2021 (SKRIPSI LITERATURE REVIEW). Undergraduate thesis, STIKES Yayasan RS Dr. Soetomo Surabaya.

Text 201712039 Yulia Maulandari.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Ketersedian fasilitas dan pengawasan dapat mempengaruhi petugas kesehatan dalam melakukan cuci tangan. Rendahnya kepatuhan cuci tangan dikalangan petugas kesehatan dapat menyebabkan tingginya penyebaran HAIs. Kejadian infeksi nosokomial yang terjadi di Indonesia diketahui 9,8% pasien mengalami infeksi nosokomial. Kepatuhan petugas kesehatan yang melakukan hand hygiene sebelum dan setelah kepasien yaitu 56,6%. Tujuan dari penelitian literature review ini untuk mendeskripsikan enabling dan renforcing factor terhadap kepatuhan cuci tangan di rumah sakit. Metode yang digunakan yaitu literature review. Jurnal/artikel yang relevan diperoleh dari penelusuran artikel dari rentang tahun 2011-2021 dengan menggunakan Google Scholar, onesearch, dan sciencedirect. Ada sepuluh jurnal yang sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil dari literature review ini faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan hand hygiene pada petugas kesehatan dirumah sakit adalah enabling dan reinforcing factor. Tidak tersedianya fasilitas dan pengawasan yang baik dapat menyebabkan perawat menjadi tidak patuh dalam menerapkan hand hygiene. Kesimpulan: Ada hubungan antara fasilitas dan supervisi dalam ketidakpatuhan petugas kesehatan dalam melakukan hand hygiene. Kata Kunci :fasilitas, supervisi, petugas kesehatan

Actions (login required)

View Item